Bantaeng Runners Community (BRC) Sukses Selenggarakan Mubes, Ini Harapan Bupati Bantaeng

BANTAENG tirasnusantara.com – Komunitas lari terkemuka Bantaeng Runners Comunity (BRC) menyelenggarakan Musyawarah Besar (Mubes I) di ballroom hotel Kirey Kel Pallantikang kec Bantaeng. Sabtu (9/4) siang.
Mewujudkan Kepemimpinan Baru serta meningkatkan kembali budaya hidup sehat bersama BRC untuk Bantaeng yang lebih baik jadi tema Mubes BRC.

Bantaeng Runners Comunity berganti kepemimpinan. Kini di nakhodai oleh Nasrum hingga tiga tahun ke depan, periode 2022-2025.

Accung sapaanya karib Nasrum terpilih melalui Musyawarah Besar (Mubes) BRC. Dia menyisihkan dua pesaingnya yakni Saharuddin dan Muh Isra.
Terpilihanya Accung melalui mekanisme voting pemilihan langsung dengan hasil voting sebagai berikut :
M. Isra 4 suara
Saharuddin 22 suara
Nasrun 30 suara
Nasrum terpilih sebagai ketua menggantikan Andi Harianto yang sebelumnya memimpin selama 2016-2022.

Accung dalam konferensi persnya, berjanji akan memimpin BRC ke arah yang lebih profesional namun tetap mengedepankan nuansa kekeluargaan.
“Saya pun akan semakin giat mendorong teman-teman BRC sebagai cerminan hidup sehat bagi warga Bantaeng,” kata Accung.

Regenerasi mutlak terjadi untuk keberlanjutan, Regenerasi adalah kehendak alamiah untuk bertumbuh seperti halnya hewan, tumbuhan dan manusia, tanpa regenerasi maka tiada pembaharuan dan kemajuan, ucap A. Harianto mantan ketua BRC Periode 2016-2022. “Musyawarah Besar Bantaeng Runners di tahun 2022 ini adalah wadah demokratis untuk mensahkan proses regenerasi berlangsung dalam hal ini mencipta suksesi kepemimpinan baru sekaligus merencanakan hal baik yang akan kita lakukan 3 tahun ke depan”, paparnya.

Mantan komisioner KPU Bantaeng ini mengatakan start dan finish pastilah melalui proses di antaranya dengan niat baik, langkah baik akan berujung dengan kebaikan, Saya yakin tagar #BANTAENG BAIK yang dipopulerkan Bapak Bupati kita dimaksudkan agar kita semua warga Bantaeng memulai, menjalani dan mengakhiri sesuatu semua dengan kebaikan, ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan BRC yang lahir tahun 2016 lalu, kini telah berusia kurang lebih 6 tahun, BRC pada awalnya bernama Bantaeng Berlari yang disingkat KITARI, Nama “Bantaeng Berlari” berangkat dari filosofi kemajuan, energi bergerak, pantang menyerah dan tujuan untuk finish di tempat terbaik. Dia menjelaskan bahwa Bapak Bupati dan Ibu adalah seorang pelari, runners sejati. Beliau telah berlari sejak tahun 2013 dengan membentuk Juku Eja Runners termasuk mempelopori Makassar Indorunners dan mensupport terbentuknya komunitas di Kabupaten Maros saat beliau menjabat di sana. Saya dan teman-teman BRC pernah berlari bersama beliau di Bosowa Half Marathon dan Bantimurun Run, jelas dia.

Pria asal Bone ini mengungkapkan para runners percaya akan filosofi lari, jika Anda ingin berlari secepat mungkin-maka berlarilah sendirian. Tetapi jikalau ingin berlari sejauh mungkin maka berlarilah bersama, Mengapa BRC terbentuk sebagai komunitas karena kami ingin bersama Bantaeng berlari sejauh mungkin. Kami menyukai tantangan dan merindukan finish bahagia, ungkapnya.

BRC hadir bukan sekadar berlari, tetapi BRC memahami kesehatan tidak hanya berarti bugar secara fisik tetapi juga berarti sehat secara mental, sosial dan lingkungan, kita tidak boleh egois dengan hanya memerhatikan hobby kita tetapi kita perlu melihat disekeliling rute berlari dimana kaki kita jejakkan, sesuai pepatah, dimana kaki berpijak di situ langit dijunjung, pungkasnya.

Sementara itu Bupati Bantaeng DR Ilhamsyah Azikin melalui Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Faisal S.STp mengapresiasi kegiatan ini.

Konsolidasi untuk menghadirkan keberlangsungan kepemimpinan dalam suatu organisasi serta menjadi ajang silaturahmi sesama komunitas dari berbagai latar belakang dan semoga mampu menjawab masyarakat untuk pola sehat di tengah pandemi covid 19, ucap Kadispora saat membacakan sambutan Bupati Bantaeng.
“Penyelenggaraan event olahraga di dua tahun terakhir sedikit agak tersendat karena wabah covid 19, mudah-mudahan kedepan dengan sadarnya masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan terutama mensukseskan program vaksinasi”, ujarnya.
Faisal mengungkapkan untuk penyelenggaraan Bantaeng Run 2022 kita semua berharap dan berdoa semoga dapat terwujud, karena tujuan daripada kegiatan ini bukan hanya terkait menyehatkan tubuh seorang atlet atau Runner tetapi lebih luas akan membangkitkan perekonomian masyarakat dan membantu mempromosikan tempat wisata yang biasa kita kenal Sport Tourism, ungkapnya.

Mantan Kepala Kesbangpol linmas Bantaeng mengatakan silaturahmi tetap ditingkatkan, karena tidak menutup kemungkinan bisa membantu pemerintah dalam melakukan pembinaan dan prestasi olahraga dan kita tahu bersama bahwa BRC adalah tempat untuk mewujudkan hal tersebut, papar Faisal.

Dia berharap agar kedepan semakin lebih bermasyarakat di masyarakat. Tak hanya di kota akan tetapi sampai di pelosok di desa yang ada di Kabupaten Bantaeng guna aktif berlari, tambahnya. (Hariati)