Julio; Kerja Tidak Profesional Oknum Pengacara “YD” Langgar UU Pers

PESIBAR (TirasTV.com) – Arogansi yang mengarah pada intimidasi dan cenderung menghalang-halangi kerja Wartawan yang dilakukan Oknum Pengacara berinisial “YD” pada salah seorang wartawan Tiras Group di Pesisir Barat, menjadi perhatian serius dari kalangan Aktivis.
Kadiv Pam GMBI Distrik Pesibar, Julio mengatakan, Oknum Pengacara “YD” tersebut kuat dugaan melakukan kesalahan, karena sudah mengintimidasi dan menghalang-halangi kerja wartawan dalam mencari, menggali, dan menyampaikan berita kepada masyarakat, itu jelas ada pidananya.
“Apa Oknum “YD” tidak pernah baca dan memahami UU No.40 tahun 1999 tentang Pers,” tanya Julio, Sabtu (06/04/2023).
“Intervensi wartawan bukan merupakan bagian kerja dari oknum Pengacara “YD”, sekalipun yang diberitakan itu merupakan kliennya sendiri, namun seorang Pengacara tidak dapat semena-mena begitu, mekanisme sanggahnya ada dan “YD” seharusnya tau dong kapasitasnya sebatas mana, janganlah karena kita punya Power lalu mau sok berkuasa dan cari sensasi,” kata Julio.
Lanjutnya, Oknum Pengacara “YD” kan orang hukum, janganlah menabrak aturan, kami orang bawah ini juga punya harkat dan martabat, kalau mau pakai gaya preman jangan di Bumi Para Saibatin dan Para Ulama ini tempatnya, cobalah kerja yang profesional agar masyarakat juga tidak terprovokasi.
“Apabila ada permasalahan pribadi jangan lakukan manuver dengan gaya kampungan, wartawan ini jelas bekerja dilandasi dan dilindungi oleh Undang-Undang, kalau yang diberitakan kurang pas lakukan upaya sanggah, dalil balas dalil, data balas pula dengan data.
“Ingat, intimidasi, menghalang-halangi kerja wartawan, apa lagi sampai menghina tulisan wartawan, itu bukan cara etis dan bukan mencerminkan intelektualitas seorang oknum pengacara, akan tetapi memperlihatkan bahwa kualitas keilmuan yang masih sangat dangkal,” tuturnya.
“Kami dari jajaran LSM GMBI Distrik Pesibar akan kawal terus masalah dugaan pemotongan dana PIP pada salah satu SMP di Pesisir Barat. ini jelas ada regulasi yang dilanggar, jangan main-main dengan uang Negara,” tegas Julio. (Yopi).