Pekan Baru

Ribuan Ormas Pemuda Pancasila Turun Kejalan : “Kami Minta Kajati Riau Periksa Syamsuar”

Pekanbaru (Tirastv.com) – Ribuan massa dari Ormas Pemuda Pancasila (PP) membuktikan keseriusan dan sikap tegas dengan turun kejalan untuk menyerukan agar Kejati Riau memeriksa Syamsuar terkait dugaan kasus korupsi dana hibah Kabupaten Siak 2011-2019.

Orasi yang dikomandoi Ketua MPC PP Pekanbaru, Iwan Pansa mengatakan, bahwa aksi ribuan orang demonstran hari ini yang turun kejalan meminta Kajati Riau, Jaja Subagja memeriksa Syamsuar (Gubernur Riau) dan lainnya yang diduga terlibat atas dugaan kasus korupsi dana hibah di Kabupaten Siak 2011-2019 yang saat itu dijabatnya sebagai Bupati Siak.

” Pemuda Pancasila mengultimatum Kejati Riau selama 10 hari untuk memeriksa dan menangkap Syamsuar. Jika tidak, maka kami akan memaksa pihak Kejagung RI untuk mencopot Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Riau, Djaja Subagja,” Seru Iwan P saat orasi. Selasa, (31/05/2022)

” Gubernur,, mana kroni – kroni mu. Gubernur,,. Mau ngajak perang, Ayo..!,” Sambungnya.

Atas seruan komando ketua MPC PP Pekanbaru tersebut, ribuan massa yang ikut aksi terbakar semangat dan menyerukan yel-yel dengan mengatakan tangkap Syamsuar.

” Tangkap… tangkap… tangkap Syamsuar, tangkap Syamsuar sekarang juga,”. Pantauan kontributor media ini saat berada dilokasi aksi demonstran.

Sebelum aksi Pemuda Pancasila di Kejati Riau, beredar dari media online dan pemberitaan dari Panglima Tinggi Penggawa Melayu Riau (PMR), dt. Afrizal Anjo, M.Si yang tayang pada hari Rabu, (22/05/2022) mengatakan, bahwa aksi Demonstran yang mengatasnamakan Aliansi terhadap Gubernur di pemberitaan tentang demonstran merupakan dari kelompok – kelompok tertentu.

“Kami dari 17 Laskar Simpul Kemelayuan,di bawah Panji Penggawa Melayu Riau, siap mengawal dan menjaga Marwah Pemimpin di negeri ini sesuai dengan Visi dan Misi Penggawa Melayu Riau.

“Datuk Seri Setia Amanah (Gubri), Syamsuar merupakan Marwah Masyarakat Riau. karena dia dipilih Masyarakat, jadi jangan sampai dihinakan dan dilecehkan. jika ini terjadi lagi, kami siap menurunkan Pasukan Penjaga Marwah sebanyak 1.500 orang dari 17 Simpul Kemelayuan yang berada di dalam Panji Penggawa Melayu Riau,” Dikutip dari media yang telah tayang tersebut.

Sementara itu, saat dikonfirmasi kembali ke Panglima Melayu Riau (PMR), dt. Afrizal Anjo, M.Si mengatakan, bahwa PMR sifatnya hanya menjaga Marwah dari Datuk Seri Setia Amanah (Gubernur Riau), Syamsuar dan kita lindungi.

” Jadi, Penjaga Marwah sebanyak 1.500 orang dari 17 Simpul. Disini kita tidak ada membahas masalah kekuatan atau masalah jumlah massa berapa banyak. Intinya, kita hanya menjaga Marwah dari Gubernur Riau,” Sampaikan dt. Afrizal Anjo, M.Si saat dihubungi.

Jadi, mari kita percayakan kepada Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini Kejati Riau untuk menyelesaikannya.

” Harapan kita, percayakan kasus ini ke Kejati Riau untuk menyelesaikan hal ini. Intinya, kita hanya menjaga marwah dan melindungi Datuk Seri Setia Amanah (Gubri), Syamsuar agar keharmonisan tetap terjaga,” Singkat Panglima Tinggi PMR tersebut. ***

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button