Metro Lampung

Warga Tejo Agung Keluhkan Kabel Listrik Yang Membahayakan Tidak Ada Tindakan Dari PLN Kota Metro

TirasTv.com, Metro – Warga jalan Kemang RT.41 RW.09 Kelurahan Tejo Agung, Kecamatan Metro Timur mengeluh, terkait kabel listrik yang sudah bertahun tahun dilokasi pemukiman warga yang dapat membahayakan nyawa, Selasa (28/02/2023)

Informasi yang dihimpun awak media, warga jalan Kemang RT.41 RW.09 Kelurahan Tejo Agung sudah mengeluh sejak lama terkait kabel listrik yang masuk dilokasi teras samping rumahnya yang sangat membahayakan dikarenakan kabel terlalu pendek

Dea Irvania, SH (32) warga yang tinggal di lokasi tersebut, mengeluh terkait kabel listrik yang membahayakan, dirinya menjelaskan, bahwa dirinya sudah sejak lama keluhkan masalah terkait kabel listrik yang masuk dilokasi halaman rumahnya yang begitu pendek dan dapat membahayakan nyawa, namun dari pihak PLN sepertinya tidak ada tindakan.

Lanjutnya, Sudah bertahun tahun kebel listrik yang menjulur ke area samping teras rumahnya, dirinya kawatir dan berfikir tentu sangat sangat membahayakan.

“ini sudah lama mas, sudah bertahun tahun kabel ini disamping area teras rumah saya, kabel ini pendek sekali lho dan dapat membahayakan kalau kabel ini putus posisi ada setrumnya bisa terkena kami, apalagi ini posisi area disamping teras rumah saya biasa untuk saya berjemur pakaian dan biasa untuk kami sekeluarga duduk-duduk disamping teras pas dibawah kabel ini,” terang Dea.

“Saya minta pihak PLN dengan adanya pemberitaan ini cepat menanggapi terkait masalah kabel dilokasi rumah saya yang sangat amat  membahayakan kami,” harapnya.

Dea  juga menuturkan bahwa lokasi teras  samping Rumahnya tepat dibawah kabel tersebut akan dibangun kontrakan atau kos-kosan, dengan ini dirinya minta pihak PLN harus mencarikan solusi agar kabel tersebut tidak membahayakan.

“Teras samping tepat dibawah kabel listrik yang membahayakan ini akan saya bangun rencana untuk kontrakan atau kos kosan, tetapi kalau kabel ini tidak ada tindakan dari PLN tetap seperti ini bagaimana bisa kami bangun kontrakan, kabel ini terlalu pendek bisa nyangkut dan kalaupun terjadi putus bisa membahayakan kami semua, tidak hanya itu saja setiap kami membuat acara dirumah mau memasang tarub susah karena kabel terlalu pendek, kami berharap ada tindakan lah dari pihak PLN, ” tutupnya. (red)

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button